Kamu mungkin pernah dengar nasihat kayak gini: “Jangan makan buah setelah makan, nanti malah bikin perut kembung!” Atau sebaliknya: “Makan buah setelah makan biar jadi pencuci mulut yang sehat.” Nah, mana yang benar? Sebelum atau sesudah makan? Yuk, kita bahas berdasarkan pandangan para ahli gizi! slot777
Buah Itu Bukan Cuma Pencuci Mulut
Pertama-tama, penting banget kita luruskan satu hal: buah bukan hanya sekadar pencuci mulut. Buah adalah sumber serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang dibutuhkan tubuh. Jadi, waktu makan buah sebenarnya nggak bisa digeneralisasi, karena tergantung tujuan dan kondisi tubuh kamu.
Menurut Ahli Gizi: Sebelum Makan Lebih Ideal
Banyak ahli gizi menyarankan untuk makan buah sebelum makan besar, terutama bagi kamu yang ingin:
-
Menurunkan berat badan
-
Mengontrol porsi makan
-
Meningkatkan penyerapan nutrisi buah
Kenapa begitu?
Karena makan buah sebelum makan bisa memberi rasa kenyang lebih cepat berkat kandungan serat dan airnya yang tinggi. Akibatnya, kamu cenderung makan nasi atau lauk dalam porsi yang lebih terkontrol. Ini jadi trik alami buat menurunkan asupan kalori tanpa merasa kelaparan.
Tapi Nggak Semua Orang Cocok Makan Buah Sebelum Makan
Kalau kamu punya masalah lambung seperti maag atau GERD, makan buah asam (misalnya jeruk, nanas, atau mangga muda) sebelum makan bisa memperparah gejala. Soalnya, buah-buahan tertentu mengandung asam alami yang bisa memicu rasa perih atau mual kalau lambung masih kosong.
Dalam kasus ini, makan buah setelah makan atau di antara waktu makan justru lebih dianjurkan.
Makan Buah Setelah Makan: Boleh Nggak?
Jawabannya: boleh banget, asal nggak berlebihan.
Buah sebagai pencuci mulut bisa membantu memberi rasa segar dan memuaskan keinginan makan manis tanpa harus konsumsi kue atau dessert tinggi gula. Tapi, kalau kamu makan buah manis dalam jumlah besar setelah makan berat, ada risiko:
-
Perut terasa begah atau kembung
-
Gula darah naik drastis, apalagi kalau buahnya tinggi fruktosa
-
Pencernaan jadi lebih lambat karena makanan menumpuk di lambung
Jadi, kalau mau makan buah setelah makan, idealnya beri jeda 30–60 menit, apalagi setelah makan besar.
Waktu Terbaik Makan Buah
Berikut ini panduan sederhana yang bisa kamu ikuti:
Tujuan | Waktu Makan Buah yang Disarankan |
---|---|
Menurunkan berat badan | 15–30 menit sebelum makan |
Menjaga energi harian | Pagi hari atau saat perut kosong |
Pencuci mulut alami | 30–60 menit setelah makan |
Camilan sehat | Di antara waktu makan (snack time) |
Tips Konsumsi Buah yang Maksimal
-
Kunyah buah, jangan jus terus! Jus buah biasanya tinggi gula dan rendah serat.
-
Variasi itu penting: Kombinasikan buah manis (pisang, mangga) dengan yang asam (jeruk, kiwi).
-
Pilih buah segar, bukan kalengan atau kering yang banyak gula tambahan.
Kesimpulan
Jadi, makan buah sebelum atau sesudah makan? Keduanya sah-sah saja, asalkan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi tubuh kamu. Kalau kamu lagi diet, coba makan buah sebelum makan biar kenyang duluan. Tapi kalau punya masalah lambung, sebaiknya konsumsi buah setelah makan dengan jeda waktu yang cukup.